Napoli Favorit Baru Scudetto, Perebutan Zona Eropa Semakin Sengit

 

Scott McTominay

Pinalti.news - Napoli kini memimpin klasemen Serie A dengan keunggulan tiga poin atas Inter Milan. Perebutan tiket ke kompetisi Eropa juga semakin ketat menjelang akhir musim.

Tersisa empat putaran lagi setelah seluruh laga pekan ke-34 selesai dimainkan. Masih ada tiga pertandingan tersisa yang akan digelar pada hari Senin (28/4/2025) malam WIB hingga Selasa (29/4/2025) dini hari WIB.

Hanya dua minggu lalu, Inter Milan unggul tiga poin di puncak klasemen. Namun, dalam delapan hari terakhir terjadi perubahan besar dengan ayunan enam poin.

Ini menjadi kali pertama sejak pekan ke-25 Napoli memimpin klasemen sendirian. Tidak heran, Napoli kini dijagokan menjadi favorit utama meraih gelar Scudetto. 

Napoli Berjaya, Inter Milan Terpeleset

Marko Arnautovic

Napoli memanfaatkan dengan baik dua kekalahan beruntun yang dialami Inter Milan. Mereka mengalahkan Monza dan Torino, sementara Inter kalah dari Bologna dan Roma dengan skor 1-0.

Dengan hasil tersebut, Napoli unggul tiga poin di puncak klasemen dengan 74 poin. Peluang mereka meraih Scudetto kini terbuka lebar.

Kemenangan Napoli ini juga mengakhiri dominasi Inter yang sebelumnya stabil di puncak. Perubahan puncak klasemen ini membuat persaingan menuju akhir musim semakin panas.

Perebutan Tiket Eropa Makin Ketat 

Randal Kolo Muani

Sementara itu, Atalanta harus puas bermain imbang 1-1 melawan Lecce. Ini membuka peluang bagi Juventus dan Roma untuk mendekat, sambil menunggu hasil laga Bologna melawan Udinese.

Lazio juga akan bertanding melawan Parma, yang bisa semakin memengaruhi persaingan zona Eropa. Fiorentina meraih kemenangan penting, sedangkan AC Milan tetap berada di posisi kesembilan meski menang atas Venezia.

Di zona degradasi, Monza bisa saja terdegradasi secara matematis pekan depan. Empoli dan Venezia juga masih berkutat di tiga terbawah, sementara Como memastikan diri bertahan di Serie A usai mengalahkan Genoa.

Sumber: Bola.net

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama